GOOGLE MAP

Kamis, September 15, 2011

Wedding Checklist – Daftar Persiapan Pernikahan

 Butuh daftar persiapan pernikahan agar acara berjalan lancar ? Berikut checklistnya :

TEMPAT
[ ] Tempat upacara pernikahan
[ ] Tempat resepsi

DEKORASI
[ ] Dekorasi tempat upacara pernikahan
[ ] Dekorasi pelaminan
[ ] Dekorasi rumah

MAKANAN
[ ] Catering upacara pernikahan
[ ] Catering resepsi
[ ] Catering di rumah

SALON / MAKE UP & HAIR DO
[ ] Test make up
[ ] Mempelai wanita
[ ] Mempelai pria
[ ] Keluarga mempelai wanita
[ ] Keluarga mempelai pria
[ ] Bridesmaid
[ ] Penerima tamu
[ ] Pagar ayu
[ ] Flower girl
[ ] Lain-lain, …

GAUN / BUSANA
[ ] Gaun pengantin
[ ] Accessories pengantin wanita
[ ] Jas pengantin pria
[ ] Accessories pengantin pria
[ ] Gaun bridemaid
[ ] Accessories bridesmaid
[ ] Jas bestman
[ ] Accessories bestman
[ ] Gaun Ibu (untuk klrg pria & wanita)
[ ] Jas Ayah (untuk klrg pria & wanita)
[ ] Gaun pagar ayu
[ ] Penerima tamu
[ ] Flower girl
[ ] Lain-lain, …

BUNGA
[ ] Hand bouquet tangan / dipegang
[ ] Hand bouquet lempar
[ ] Bunga bridesmaid
[ ] Bunga pagar ayu
[ ] Corsage pengantin (untuk di kenakan di jas)
[ ] Corsage untuk klrg pihak pria
[ ] Corsage untuk klrg pihak wanita

KUE PENGANTIN
[ ] Kue untuk dibagi-bagi stlh upacara pernikahan
[ ] Kue di pelaminan
[ ] Kue untuk dibagi-bagi di resepsi (mingle time)

MOBIL PENGANTIN
[ ] Mobil mempelai
[ ] Transportasi klrg wanita
[ ] Transportasi klrg pria
[ ] Perijinan, keamanan & parkir tamu

DOKUMENTASI
[ ] Photo prewedding
[ ] Photo liputan
[ ] Video prewedding
[ ] Video liputan

KARTU UNDANGAN

[ ] Kartu undangan
[ ] Kartu ucapan terima kasih
[ ] Kartu RSVP
[ ] Kartu nomor meja
[ ] Amplop plastic
[ ] Label stiker nama
[ ] List tamu undangan & print

SOUVENIR
[ ] Souvenir + packaging

ENTERTAIN
[ ] MC upacara pernikahan
[ ] MC resepsi
[ ] Music / Wedding Singer upacara pernikahan
[ ] Music / Wedding Singer resepsi
[ ] Sound system upacara pernikahan
[ ] Sound system resepsi

PENDUKUNG ACARA
[ ] Kembang api / Converti (wedding kiss)
[ ] Wine (wedding toast)
[ ] Gelas susun
[ ] Galeri foto (prewedding)
[ ] Stand foto + Foto
[ ] Meja display
[ ] Album foto / Bingkai foto
[ ] Snow Machine, Bubble Machine, Dryice machine, Fireworks indoor and outdoor, Balon, Merpati, dll

CATATAN SIPIL
[ ] Catatan Sipil

LAIN-LAIN
[ ] Cincin
[ ] Buku tamu
[ ] Alat tulis
[ ] Kotak angpau
[ ] Tempat souvenir

TIM PENDUKUNG
[ ] Koordinator lapangan
[ ] Checker jumlah piring catering
[ ] Pagar ayu / bagus
[ ] Bridesmaid & Bestman
[ ] Pengantin kecil / Flower Girl
[ ] Penerima tamu
[ ] Penerima angpau
[ ] Pembawa cincin

Untuk detail persiapan bagi calon pengantin dan keluarga adalah sebagai berikut :

11 – 12 Bulan Sebelumnya
———————————-
* Tentukan tujuan bulan madu anda dan mulailah mencari tour yang akan anda pakai.
* Cari informasi bagaimana mendaftarkan pernikahan anda di Catatan Sipil atau KUA.
* Cari informasi bila anda ingin menikah di Gereja atau tempat ibadah lainnya.
* Tentukan tanggal pernikahan, cari beberapa alternatif jika tanggal yang diinginkan tidak tersedia
* Cari informasi mengenai segala sesuatu yang berhubungan dengan pernikahan, seperti bridal, tempat resepsi, jas pengantin, dan lain-lain. Informasi bisa didapat dari keluarga, teman atau kunjungi pameran-pameran pernikahan.
* Tentukan besar budget
Susun budget berdasarkan anggaran, dari paling besar sampai paling kecil Dimulai dari tempat+catering, lalu gaun+foto, dst.
* Buat daftar tempat tempat resepsi. Mulai pikirkan akan diadakan dimana pesta pernikahan anda nanti, apakah di hotel, restoran, atau ball room gedung gedung yang disewakan.
* Lakukan test kesehatan pra nikah.
* Buat daftar catering-catering. Kunjungi mereka, dan lakukan test food. Mulailah menyusun menu untuk pesta pernikahan anda nanti.

9 – 10 Bulan Sebelumnya
———————————-
* Pesan tempat resepsi untuk pernikahan anda segera agar tidak didahului oleh pasangan lain.
* Tentukan pengiring pengantin anda. 1 orang remaja pengiring wanita , 1 orang pengiring pria, dan 2 orang pengiring anak kecil.
* Tentukan penerima tamu dan penjaga buku tamu.
* Tentukan siapa yang akan menjadi pengawas catering.
* Beritahu tanggal pernikahan anda di Gereja atau tempat ibadah lainnya, bila anda ingin menikah disana.
* Tentukan catering yang akan anda pakai, berikut menu utama dan pondokan.
* Tentukan jumlah tamu yang datang dari kedua belah pihak. Mulailah menulis daftar tamu, tanyakan kedua orang tua anda, nama-nama sanak keluarga yang harus diundang.
* Segera tentukan model baju pengantin anda, dan pilih salah satu dari bridal-bridal yang ada.
* Bila anda menginginkan kedua orang tua perempuan memakai baju dari bahan yang sama pada saat resepsi, mulailah mencari bahan sekarang.
* Tentukan seragam yang akan dipakai oleh penerima tamu, penjaga buku tamu dan keluarga. Mulailah mencari bahannya sekarang.
* Tentukan jas pengantin untuk mempelai pria

7 – 8 Bulan Sebelumnya
———————————-
* Mulailah menentukan warna yang akan ditonjolkan agar pesta tampil selaras
* Pesan kartu undangan
* Pesan benda-benda ungkapan terima kasih untuk tamu
* Pesan dekorasi ruang resepsi
* Sewa kendaraan segera agar memperoleh jenis dan warna yang diinginkan
* Pesan keperluan dokumentasi, meliputi: foto studio, foto liputan dan video
* Pesan jas mempelai pria lengkap dengan asesorisnya
* Pesan kue pengantin

5 – 6 Bulan Sebelumnya
———————————-
* Serahkan segera surat-surat untuk pembuatan akta nikah kepada yang berwenang
* Beli atau sewa pernak-pernik kamar pengantin
* Belanja perlengkapan rumah tangga dan keperluan seserahan
* Mengantar pengiring untuk ukur badan untuk pembuatan gaun yang baru
* Rawatlah muka dan tubuh secara teratur

3 – 4 Bulan Sebelumnya
———————————-
* Kelompokkan kartu undangan untuk memudahkan pengiriman
* Buatlah janji dengan perancang untuk pengepasan gaun pengantin
* Pastikan susunan menu serta hitung jumlah pesanan secermat mungkin
* Ambil pesanan cincin kimpoi
* Pilih bingkisan untuk mereka yang banyak membantu Anda
* Diskusikan model rambut yang diinginkan dengan penata rambut Anda
* Lakukan test make up
* Foto studio sebaiknya dilakukan pada waktu test make up agar mendapat hasil yang prima

1 – 2 Bulan Sebelumnya
———————————-
* Jangan lupa mengkonsumsi multivitamin setiap hari
* Susun jadwal acara hari H mulai dari sebelum dirias sampai selesai pesta dan berikan copynya pada pihak yang terkait
* Konfirmasikan semua pesanan Anda atas dekorasi ruang resepsi, foto, video, kue, MC, pemain musik (tentukan pula lagu-lagu yang harus dimainkan), pagar ayu/bagus dan bunga tangan
* Selenggarakan rapat dengan semua panitia
* Lakukan pengepasan terakhir gaun pengantin lengkap dengan asesorisnya
* Lakukan perawatan wajah dan tubuh secara lengkap
* Konfirmasikan kembali semua pesanan
* Istirahat yang cukup

Terimakasih Kaskus


Sumber ...www.rumahwanita.com/

Rabu, September 14, 2011

(2) 031.ONARA ---- - --- (OST.DAEJANGKEUM).mp3 - 4shared.com - penyimpanan dan berbagi-pakai file online - unduh - (2) 031.ONARA ---- - --- (OST.DAEJANGKEUM).mp3

(2) 031.ONARA ---- - --- (OST.DAEJANGKEUM).mp3 - 4shared.com - penyimpanan dan berbagi-pakai file online - unduh - <a href="http://www.4shared.com/audio/Sf99BdUZ/_2__031ONARA__----_-_---__OSTD.html" target="_blank">(2) 031.ONARA ---- - --- (OST.DAEJANGKEUM).mp3</a>

Senin, September 12, 2011

Efek Kata-Kata Negatif dan Kata-Kata Positif.



Sebaiknya kita semua mulai mengendalikan Kata-kata yang keluar dari mulut kita dengan Kata-Kata yang Positif dan Baik.

Setelah mendengarkan info tentang pengaruh Kata-Kata Negatif terhadap Air yang ditulis dalam buku ”The Hidden Messages in Water” karya Masaru Emoto dan pada halaman 31 buku tersebut disebutkan tentang banyaknya orang yg melakukan percobaan, sayapun tertarik untuk melakukannya sbb:

1. Tempatkan Nasi sisa yg sdh didiamkan semalaman kedalam 2 toples dgn jumlah yg sama, kemudian ditutup rapat.

2. Masing-masing toples di tempelin label yg berisi kata2 sbb:

3. Toples A : ” Kamu Pintar, Cerdas, Cantik, Baik, Rajin, Sabar, Aku Sayang Padamu, Aku Senang Sekali Melihatmu, Aku Ingin Selalu di dekatmu, I LOVE YOU, Terima Kasih. "

4. Toples B : ” Kamu Bodoh, Goblok, Jelek, Jahat, Malas, Pemarah, Aku Benci Melihatmu, Aku Sebel Tidak mau dekat dekat kamu “

5. Botol 2 ini saya letakkan terpisah dan pada tempat yg sering dilihat, saya pesan pada istri, anak, dan pembantu untuk membaca label pada botol tersebut setiap kali melihat botol2 tersebut.

6. Dan inilah yang terjadi pada nasi tersebut setelah 1 minggu kemudian :

Nasi dalam botol yg di bacakan kata-kata Negatif ternyata cepat sekali berubah menjadi busuk dan berwarna hitam dgn bau yg tidak sedap.
Sedangkan Nasi dalam botol yg di bacakan kata-kata Positif masih berwarna putih kekuningan dan baunya harum seperti ragi.

Nah Silahkan teman-teman mencobanya sendiri.
Kalau di buku di katakan ada yg mencoba dgn tiga botol dimana botol ketiga tidak di beri label apa2 alias diabaikan / tidak diperdulikan, dan ternyat beras dlm botol yg diabaikan membusuk jauh lebih cepat dibandingkan botol yg dipapar kata ” Kamu Bodoh”.

Bayangkan apa yang akan terjadi dengan anak-anak kita, pasangan hidup kita, rekan-rekan kerja kita, dan orang-orang disekeliling kita, bahkan binatang dan tumbuhan disekeliling kita pun akan merasakan efek yang ditimbulkan dari getaran-getaran yg berasal dari pikiran, dan ucapan yang kita lontarkan setiap saat kepada mereka.

Maka sebaiknya selalulah sadar dan bijaksana dalam memillih kata-kata yg akan keluar dari mulut kita, demikian juga kendalikanlah pikiran-pikiran yg timbul dalam batin kita.
Semoga tulisan ini bermanfaat untuk kita semua.

Note : jika anda merasa tulisan ini bermanfaat utk orang lainnya silahkan forward sebanyak2nya kepada rekan2 anda, semoga dapat menimbulkan hal yg bermanfaat buat mereka. Terima kasih.

Sabtu, September 10, 2011

CARA UNTUK MENDEKATI ORANG YANG SELALU BERPIKIR NEGATIF


Dalam suatu perusahaan atau perkumpulan orang, kita tahu bahwa selalu saja ada orang yang berpikiran negatif. Orang-orang yang negatif ini seperti lubang hitam yang suka menyedot cahaya dan energi dari kita. Mereka adalah vampir sosial yang menghisap kehidupan dari kita. Mereka datang dalam berbagai bentuk seperti merengek2,suka menuntut, dan ratu drama di lingkaran sosial mu. Berinteraksi dengan mereka bisa menguras tenaga dan dapat membuat kita membutuhkan kesegaran, hawa positif. Mereka membuat kita merasa waspada dan tidak nyaman. Mereka memberikan getaran yang buruk sedemikian rupa sehingga kita tidak sabar untuk pergi. Jika kita tidak ingin terus-menerus merasa seperti ini, sebaiknya kita harus mencari cara untuk mengatasi orang-orang yang negatif dalam hidup kita. Setelah kita mengidentifikasi mereka, cobalah untuk menggunakan tips ini untuk menangani mereka.

1. Tentukan Batasan

Hal pertama yang perlu kita lakukan adalah untuk menetapkan batas yang jelas untuk interaksi kita dengan orang-orang ini. Apakah sifat dari hubungan kita? Apakah ada cara agar kita dapat meminimalkan interaksi dengan mereka? Tentukan berapa banyak waktu yang ingin kita habiskan dengan mereka. Pastikan kita tegas tentang batasan-batasan dalam berkomunikasi dengan orang-orang ini.

2. Cobalah untuk mengerti

Kadang-kadang, ketika kita memahami motivasi orang2 dan alasan untuk hal-hal yang mereka lakukan, membuat kita sedikit lebih mudah untuk menangani mereka. Cobalah untuk memahami penyebab negatif mereka. Mungkin ini dapat membantu kita memilih pendekatan yang tepat ketika ngobrol dengan mereka.

3. Pendirian teguh

Sebagian besar waktu, berurusan dengan orang-orang negatif menguras energi kita. Kunci untuk tidak membiarkan ini terjadi adalah dengan cara memiliki pendirian yang teguh. Jangan terjebak dalam pembicaraan negatif. Orang negatif berbicara tentang kesengsaraan mereka karena mereka ingin mendapatkan reaksi dari kita. Daripada terjebak ke dalam masalah mereka, sebaiknya tetap pada pendirian kita dan tidak memberi mereka kepuasan yang dapat menarik kita ke dalam lingkaran negatif mereka. Kita harus mengendalikan reaksi kita, emosi, dan energi kita sendiri.

4. Dorong untuk selalu positif

Jangan membalas negatif dengan negatif lagi. Ketika seseorang mulai mengeluarkan hal-hal negatif dari mulut mereka, cobalah strategi ini. Minta mereka untuk memikirkan sesuatu yang positif. Hal ini dapat mengatasi keluhan mereka. Ini bisa tentang pengalaman masa lalu mereka. Pendekatan ini untuk memaksa sikap positif mengusir negatifnya. Biarkan itu terjadi hingga mereka menjadi sadar betapa negatifnya pemikiran mereka.

5. Biarkan meluncur dengan sendirinya

Negatif ini, maksud saya. Jangan biarkan orang-orang negatif dan pembicaraan mereka menguasai kita. Kita tidak dapat mengendalikan pikiran mereka atau kata-kata mereka, tetapi kita pasti bisa mengendalikan reaksi kita sendiri. Biarkanlah energi negatif menjauh dari kita. Ingatlah bahwa beberapa orang yang negatif menjadikan kita sebagai tempat melampiaskan emosi negatif mereka. Karena sikap negatif bukan merupakan cerminan dari diri kita maka kemungkinan besar kita tidak akan terpengaruh.

6. Ubah topik pembicaraan

Sekali lagi, orang-orang yang negatif akan berkembang dari reaksi yang mereka dapatkan dari pendengar mereka. Ketika mereka mulai berteriak-teriak dan merengek, cobalah untuk mengubah topik untuk sesuatu yang lebih positif. Kita harus tegas dan konsisten dalam melakukan hal ini. Jika kita terus beralih ke topik yang positif, mereka diharapkan akan melihat bahwa cara berpikir mereka tidak akan diterima dan mereka akan berubah. Atau bisa saja mereka bosan karena tidak mendapatkan reaksi dari kita dan akhirnya beralih untuk mengganggu orang lain.

7. Positif dalam menanggapi negatif

Daripada memperkuat pikiran negatif orang lain, sebaiknya kita mencoba untuk membuat tanggapan positif serta pernyataan2 yang positif. Kita tidak harus mengabaikan negatif mereka tetapi kita harus membuat suatu tanda untuk menunjukkan kepada mereka sisi positif dari sesuatu. Kadang-kadang, mereka tidak bisa melakukan tindakan positif seorang diri sehingga kita harus membantu mereka. Kita tidak bisa memaksa untuk mengubah mereka seketika tetapi kita dapat berharap bahwa positif dari kita akan menular pada mereka.

8. Bicara solusi

Tidak hanya mendengarkan masalah mereka terus-menerus, mengambil jalan inisiatif dan menawarkan untuk membantu mereka menemukan solusinya. Tanyakan kepada mereka dari mana negatif itu berasal dan apa yang mereka mungkin dapat dilakukan untuk mengatasinya. Mendorong mereka dan membiarkan mereka tahu bahwa mereka bisa mengubah situasi mereka saat ini.

9. Pandang mereka sebagai guru

Jika ada orang negatif yang kita tidak bisa hindari, cobalah untuk melihat sisi positif dari kehadiran mereka. Mereka bisa menjadi alat yang dapat kita gunakan untuk membantu kita mempelajari lebih lanjut tentang diri kita. Biasanya, mereka membawa emosi buruk pada kita. Gunakan ini sebagai kesempatan untuk mencermati dan bahkan menyelesaikan masalah sendiri dan kelemahan kita.

10. Cintai mereka tapi tidak meningkatkan ego

Orang yang tidak bisa melihat sesuatu yang positif dalam diri mereka sendiri butuh beberapa hal penting yang harus mereka  kerjakan. Hal ini dapat membantu mereka untuk mendengar dorongan dan kata-kata penuh kasih sehingga mereka akan tahu sesuatu yang baik dalam diri mereka. Ketika mereka melakukan sesuatu yang pantas, kita perlu menawarkan pujian tulus. Tidak hanya memberikan sanjungan kosong dan kata-kata kekaguman. Kita hanya akan memberi makan ego mereka dan mereka mungkin datang kepada kita hanya untuk meningkatkan ego dan bukan kebutuhan akan dukungan yang nyata.

Ada begitu banyak hal yang perlu dipertimbangkan seperti hubungan mereka dengan kita, kedekatan mereka, dan di mana negatif itu berasal. Tulisan ini boleh jadi menolong kita untuk mengantisipasi situasi yang bisa terjadi di sekitar kita. Semoga membantu.

 

Sumber  > rumahcurhat.com

Menegur Batita Tanpa Berteriak

ADUH, kamu bandel banget sih, dibilangin jangan diberantakin, masihhh aja dilakuin... Udah berapakali Mama bilang, habis main beresin mainannya!!!” teriak Laura (32) keras kepada putrinya, Cyntia, yang berusia 3 tahun.

Gadis kecil itu spontan terdiam melihat ekspresi muka marah sang Mama, sedetik kemudian dia mulai menangis. “Sudah, jangan nangis! Mama pusing dengarnya...” jawab Cyntia kehabisan kesabaran.

Apakah 
Moms sering kesal dengan ulah si kecil? Alih-alih menegurnya baik-baik, tanda sadar orangtua yang sudah telanjur kesal malah membentaknya. Bukannya sadar bahwa perbuatannya keliru, batita malah bisa jadi trauma, terluka perasaannya, atau ketakutan karena kaget mendengar hardikan Moms. Hmm, bagaimana ya cara aman menegur si 3 tahun?

Mendisiplinkan Anak

Teguran adalah upaya memaksa orang yang ditegur untuk melakukan apa yang diharapkan oleh si penegur, tanpa peduli apa kepentingan orang yang ditegur. Dan ada kalanya teguran diperlukan dalam konsep asuh-didik yang bertujuan membentuk kepatuhan. Ya, untuk mendisiplinkan anak, orangtua biasanya membuat aturan untuk dipatuhi.

Sayangnya, orangtua sering lupa, batita kadang-kadang bukan dengan sengaja melanggar aturan yang telah 
Moms terapkan. Pada usia ini, mereka memiliki memori atau ingatan yang sangat singkat, sangat impulsif dan penuh rasa ingin tahu. 

Itulah sebabnya orangtua akan menemukan bahwa mereka perlu untuk memberitahu hal yang sama, lagi, lagi dan lagi kepada si batita. Ya, batita memerlukan pendampingan berupa pengulangan-pengulangan. Akhirnya, mereka akan belajar dan nantinya hal-hal tersebut akan melekat menjadi suatu kebiasaan. Dan segala teriakan, cubitan, atau pukulan tidak diperlukan.

Trauma dengan Situasi Serupa

Memang, teguran itu sendiri tidak akan menyebabkan traumatis pada balita kelak. Tapi, pemaknaan terhadap teguran itu yang membuat si kecil menjadi trauma dengan situasi serupa.

Misalnya saja, ia trauma terhadap suara bicara yang keras seperti hardikan atau makian, bisa juga ekspresi wajah seperti ekspresi wajah marah saat menegur. Atau, bisa jadi ia trauma terhadap panggilan atau ajakan bicara empat mata.

Sebagai orangtua Anda tak ingin ia mengalami rasa trauma, bukan?

Tip Menegur Anak

Berikut beberapa tip untuk membantu orangtua menegur anak dengan cara yang tepat:

1. Hindari menggunakan kata-kata kasar dengan intonasi suara yang meninggi. Sebaiknya gunakan kalimat yang singkat, tegas dengan intonasi suara yang menurun. Misalnya, “Kamu perlu duduk sebentar.”

2. Sulit bagi seorang anak untuk menaati perintah yang diawali dengan kata negatif seperti “jangan”. Sebaiknya ganti kata “jangan” dengan kata awal yang positif. Contoh: Anda tak ingin keramik yang terpajang di mal dipegang-pegang si kecil. Daripada menggunakan kalimat “Jangan sentuh itu!” tawarkan alternatif padanya, “Taruh tangan kamu di belakang ya, kamu hanya boleh melihatnya.”

3. Biarkan anak membuat pilihan. Misalnya, bila si kecil menolak berpakaian, cobalah memungkinkan dia untuk memilih dari antara dua pakaian. Hal ini mengalihkannya dari sikap bersikeras (menolak berpakaian) sementara juga memungkinkan ia merasa memegang kendali.

4. Mintalah kerjasama, bukan menuntut. Sebaiknya ganti kata “Kamu harus...” menjadi “Tolong bereskan mainanmu. Letakkan ke tempat semula.”

5. Jelaskan alasan di balik permintaan Anda jika diperlukan. Misalnya, si kecil memukul-mukul air di kolam ikan dengan kayu. Daripada memarahinya dengan kalimat “Jangan dipukul, bandel banget sih...” Katakan, “Dek, berhenti memukul airnya. Lihat, ikan-ikan itu jadi ketakutan. Kasihan ikannya...”

6. Gunakan kata “kita” saat menegur anak yang melanggar kebiasaan rutin dalam keluarga. Misalnya, ia selalu berlari dari kursi makannya saat jam makan. Katakan, “Kita selalu duduk di meja makan kalau makan” sehingga anak juga belajar bahwa aturan itu juga dijalankan oleh anggota keluarga yang lain.

7. Tegur perbuatannya, bukan anaknya. Misalnya, jika anak lupa membereskan mainannya setelah bermain, maka yang ditegur adalah kealpaan atau kelalaiannya. Misalnya, “Hayoo... lupa lagi kan membereskan mainannya?” Menegur perbuatan anak secara khusus akan membuat anak mengerti dengan jelas dimana letak kesalahannya, sehingga diharapkan ia dapat belajar dari itu. Bukan menegurnya dengan cara “Kamu itu bandel, bodoh, nggak pernah ingat beresin mainan!” Hal ini hanya akan melukai perasaan anak.

8. Bila si kecil mengalami kesulitan untuk beralih dari apa yang dia kerjakan, misalnya sangat sulit diajak untuk berhenti bermain. Berikanlah peringatan terlebih dulu, misalnya, “Kita akan berangkat 1 menit lagi, jadi bilang “dadah” dulu sama mainanmu...” Atau, “Waktu Adek bermain tinggal 5 menit lagi ya, setelah itu Adek mau bobok siang.”

9. Saat ingin menegur si kecil, usahakan hanya ada Anda dan dia. Teguran sebaiknya bersifat pribadi. Jika ada orang lain, misalnya tamu yang sedang berkunjung ke rumah, ajak anak ke kamar atau ruangan lain. Jika Moms menegurnya di depan umum atau di hadapan orang lain, anak akan merasa tidak dihargai.

Sekali lagi, perlakukanlah anak bagaimana Anda ingin dia memperlakukan orang lain. Orangtua adalah role model utama bagi anak-anak. Jika mereka melihat Moms berteriak atau marah-marah, anak akan belajar bahwa teriakan atau marah adalah cara dalam mengatasi situasi yang sulit.

Sebaliknya, bila 
Moms or Dads tetap tenang dan memberi contoh perilaku yang baik, si kecil jauh lebih mungkin untuk berperilaku demikian kelak. Memang, punya anak batita kadang-kadang membuat Anda berada dalam situasi yang membuat frustrasi. Tapi, usaha mendisiplinkan anak dengan cara yang lembut akan terbayarkan seiring ia tumbuh besar. Percayalah!

Bila si Kecil Melakukan Kesalahan

- Perlu dipahami, manusia tidak pernah luput dari kesalahan. Jadi, semua manusia, termasuk anak balita, boleh melakukan kesalahan. Hal yang perlu diperhatikan bukan soal melakukan kesalahan atau tidak, melainkan sikapnya ketika kesalahan itu terjadi.

- Masa balita adalah masa pemaparan nilai etika sebagai bibit pembentukan nilai moral. Jadi, pada masa ini, anak belajar soal benar-salah dan baik-buruk menurut versi masyarakat dimana ia berada. Bila balita melakukan kesalahan, jelaskan bahwa itu salah dan sebaiknya dihindari.

- Masa balita adalah masa belajar membangun kebiasaan. Jadi tuntutan belajar anak balita adalah menjadi terbiasa, bukan menjadi bisa. Oleh karena itu, “pantang” menuntut balita menjadi bisa. Termasuk juga, “pantang” menguji kebisaan si balita.

Orangtua, guru, pengasuh dan orang-orang di sekitarnya cuma perlu memberi kesempatan pada mereka untuk mengulang-ulang hal itu. Kalau pengulangannya memadai, pada saatnya si balita akan terbiasa sehingga akan terlihat “sudah bisa”.

Sumber  > /lifestyle.okezone.com/

( Renungan ) Buat Kita Yang Suka Mengeluh


Coba renungkan penyampaian ini sebelum Anda mulai mengeluhkan berbagai hal yang terjadi dalam hidup Anda…

01]. Hari ini sebelum Anda mengatakan kata-kata yang tidak baik,
Pikirkan tentang seseorang yang tidak dapat berbicara sama sekali

02]. Sebelum Anda mengeluh tentang rasa dari makanan yang Anda santap,
Pikirkan tentang seseorang yang tidak punya apapun untuk dimakan.

03]. Sebelum Anda mengeluh tidak punya apa-apa
Pikirkan tentang seseorang yang meminta-minta di jalanan.

04]. Sebelum Anda mengeluh bahwa Anda buruk,
Pikirkan tentang seseorang yang berada pada tingkat yang terburuk di dalam hidupnya.

05]. Sebelum Anda mengeluh tentang suami atau istri Anda,
Pikirkan tentang seseorang yang memohon kepada Tuhan untuk diberikan teman hidup.

06]. Hari ini sebelum Anda mengeluh tentang hidup Anda,
Pikirkan tentang seseorang yang meninggal terlalu cepat.

07]. Sebelum Anda mengeluh tentang anak-anak Anda
Pikirkan tentang seseorang yang sangat ingin mempunyai anak tetapi dirinya mandul.

08]. Sebelum Anda mengeluh tentang rumah Anda yang kotor karena pembantu tidak mengerjakan tugasnya, Pikirkan tentang orang-orang yang tinggal dijalanan.

09]. Sebelum Anda mengeluh tentang jauhnya Anda telah menyetir,
Pikirkan tentang seseorang yang menempuh jarak yang sama dengan berjalan.

10]. Dan di saat Anda lelah dan mengeluh tentang pekerjaan Anda,
Pikirkan tentang pengangguran,orang-orang cacat yang berharap mereka mempunyai pekerjaan seperti anda.

11]. Sebelum Anda menunjukkan jari dan menyalahkan orang lain,
ingatlah bahwa tidak ada seorangpun yang tidak berdosa,,,

12]. Kita semua menjawab kepada Sang Pencipta
Dan ketika Anda sedang bersedih dan hidupmu dalam kesusahan, tersenyum dan berterima kasihlah kepada Tuhan bahwa Anda masih hidup !

a. Life is a gift

b. Live it…

c. Enjoy it…

d. Celebrate it…

e. And fulfill it.

13]. Cintai orang lain dengan perkataan dan perbuatanmu

14]. Cinta diciptakan tidak untuk disimpan atau disembunyikan

15]. Anda tidak mencintai seseorang karena dia cantik atau tampan,
Mereka cantik/tampan karena Anda mencintainya,,,

16]. It’s true you don’t know what you’ve got until it’s gone,
but it’s also true You don’t know what you’ve been missing until it arrives!!!

Jadi……..berhentilah mengeluh, hadapilah manis pahitnya hidup dengan bersyukur terhadap semua yang telah Tuhan berikan….


Sumber  > /krenungan.org/wordpress